Pages

Starting My New Blogspot

Assalamualaykum. Apa kabar semua?

Pagi ini aku mau mengumumkan sesuatu. Penting nggak penting sih. Entah kenapa makin kesini banyak tuntutan hidup ya. Temen-temen sekitarku udah mulai pada aware mengenai perawatan-perawatan kulit mulai dari wajah sampai ujung kaki. Karena tiap ngumpul pasti ada aja yang ngebahas begituan, aku juga jadi mulai tertarik untuk lebih "merawat" diri sendiri. Nggak cuman skincare, tapi juga pola makan dll. Banyak temenku yang udah pada expert dandan sementara aku masih gini-gini aja belajar nggak pernah jago-jago. Nah paham ya arahnya kemana? Hahahaha. Jadiii, dalam rangka menemani proses pembelajaranku tersebut aku memulai untuk membuat blog baru. YAY ! Nggak penting ya? Maaf .___. Di blog baru itu, aku bercerita mengenai beauty stuffs tapi mostly akan membahas lebih banyak masalah perawatan kulit. Karena aku tidak tertarik dan belum pernah masuk tempat-tempat spa dan facial treatment, aku berusaha mencari pola perawatan sendiri di rumah. Berharapnya sih ini semua bisa membantu banyak orang dalam menangani masalah kulit seperti aku yaitu kulit kering. Dan bisa memberikan rekomendasi mengenai produk yang mungkin bisa cocok untuk digunakan. Nanti juga akan DIY-DIY kayak bikin masker dari bahan alami dll. 

Kenapa aku posting disini? Blog baru yaaa. Tau kan masalahnya apa? Sepi pengunjung dan sepi followers. Jadi, disini aku mau promote blogku sendiri supaya bisa dibaca orang dan memohon teman-teman untuk leave comment and follow. Aku akan sangat berterima kasih sekali jika kalian bisa melakukan kedua hal itu. Terus alamatnya apa? Ini dia.



lilianasstory.blogspot.com


Jenis blog ini lebih seperti open for public. Aku ingin mengajak teman-teman untuk share mengenai pengalamannya juga. Nggak cuman aku. Nanti temen-temen yang tertarik mau share artikel dan pengalaman bisa email aku di lilianasstory@gmail.com. Nanti aku akan buatkan akun baru dengan nama temen-temen. Jadi kalo aku yang pos akan menggunakan nama akunku Liliana. Kalo misal temen-temen pos akan pakai nama temen-temen sendiri. Kenapa aku ngajak orang lain? Aku punya masalahku sendiri yaitu misal kulit kering. Tapi aku nggak bisa ngasih rekomendasi atau cerita mengenai perjuangan melawan kulit berminyak atau sensitif karena aku tidak punya pengalaman akan hal itu, Aku pengen blog ini lebih general aja bisa menampung banyak hal tapi tetap terkait beauty stuffs. Poin pentingnya adalah hindari expose yang berlebihan. Kalau mau review mengenai body lotion cukup lah untuk tekstur difoto di permukaan tangan saja. Nggak perlu diupload pas dipakai di kaki. Itu kan aurat yang harus dijaga. Kan kita sama-sama belajar untuk bisa jadi lebih baik ya.

Kenapa sih aku tertarik untuk memulai blog baru? Februari lalu aku menulis sebuah review beauty stuff ku yang pertama yaitu Review Himalaya. Dan aku sangat terkejut dengan jumlah penayangannya. 


Begitulah akhirnya aku memulai blog baruku. Semoga ke depan blog ini bisa bermanfaat buat banyak orang. Dan yang juga penting aku akan masih stay di blog ini. Karena blog ini udah kayak diaryku sehari-hari yang sudah aku mulai sejak SMA. So, please follow and share your story !


PENGUMUMAN

MY ACCOUNT WAS HACKED !

Barusan aku coba log in di emailku yang aku jadiin base untuk blogging disini dan nggak bisa log in *sob. Kaget kan karena aku belum pernah ada pengalaman di hack. Sebel. Kaget. Khawatir. Email ini udah aku pakai dari jaman SMP. SMP braaayyyy huhuhuhu. Jaman masih blogger belum diakuisisi sama Google jadi daftar sama ngeblognya bisa pakai akun yahoo. Nah emailku ini yahoo. Kan bangga tuh kalau ada yang tanya, "Loh kamu kok log in blog pakai yahoo, emang bisa yah?" 

Setelah mengalami malam panjang mencoba merecover blog ini akhirnya berhasil. Aku nggak bisa log in ke email dan mana tau aku diganti pakai nama apa password emailku. Tapi Alhamdulillah google security nya bagus sekali. Aku bisa recover akun ini dengan nomor hape dan password lama. Jadi lah aku harus pindah dari yahoo ke gmail dan memulai kehidupan baru dengan email baru *opo sih. Btw, nama akunku itu sampe diganti gitu nama profilnya kan kesel ya. Mana digantinya namanya aneh gitu. 

Selamat tinggal Yahoo. Selamat datang Gmail di blog ini. Semoga nggak perlu ganti-ganti lagi ya. 

Review Himalaya Herbals : Clear Complexion Whitening Face Wash


Sekitar sebulan yang lalu, saya agak bingung untuk memutuskan akan membeli facial wash apa karena facial wash yang saya biasa pakai sudah mau habis. Alhasil muter-muter nyari informasi saya putuskan untuk membeli facial wash Himalaya yang whitening. Sebenarnya waktu itu di supermarket ada tiga versi facial wash dari brand Himalaya ini namun saya coba-coba ambil yang whitening.

Sebelumnya, saya menggunakan berbagai macam facial wash mulai dari Clean n Clear, Biore (hampir semua jenis sudah saya coba, favorit saya yang orange), Hada Labo Shirojyun dan Ohui. Di antara semua produk itu ada yang failed dan ada yang cocok. Tipe kulit saya normal cenderung kering. Untuk itu produk yang bentuknya foam seperti Ohui sangat failed di muka saya. Foam biasanya cocok digunakan untuk yang kulit wajahnya berminyak karena foam akan menyerap minyak berlebih di wajah sedangkan untuk kulit normal/kering seharusnya menghindari foam. Di antara semua facial wash yang sudah saya pakai paling cocok sama Biore terutama yang orange. Tapi saya sejujurnya pengen  “membersihkan” benda-benda yang rutin saya pakai setiap hari dari zat-zat kimia yang berbahaya atau dalam jangka panjang akan memberikan dampak kurang baik bagi kesehatan. Untuk itu, saya coba Himalaya Face Wash ini yang katanya bebas dari parabens, SLS/SLES dan Phthalates.

Pertama coba saya pikir face wash ini nggak bakal ada fragnance nya. Ternyata ada baunya dan baunya mirip body scrub yang saya pake kekeke. Baunya seperti bau bunga, kalau di deksripsi produk ada kandungan ekstrak bunga damar putih. Meski wangi namun wanginya tidak menyengat. Face wash ini tidak menggunakan sabun sehingga ketika digunakan tidak banyak muncul foam, sifatnya cair sehingga pas dipake berasa pakai pelembab/cream.


Deskripsi produk :
Himalaya Herbal adalah rangkaian produk alami efektif dan aman, yang menggunakan herbal khusus yang diseleksi secara cermat dari alam. Memadukan khasiat terbaik Ayurveda melalui penelitian ilmiah selama bertahun-tahun, menjadikan produk ini baik untuk menjaga vitalitas kulit Anda.

Face wash ini hadir dalam bentuk tube dan pump. Saya belum pernah nemu di toko yang versi pump dan kebanyakan yang saya temui versi tube. Namun meski tube, face wash ini tetep efisien dan bisa habis sampai dua bulan.  

Komposisi :
(-) mengandung alkohol, sulfat dan fragnance

Penilaian :

Membersihkan kulit wajah : 4/5 , jika wajah benar-benar kotor saya sarankan menggunakan cleansing milk/oil sebelum mencuci wajah dengan face wash ini atau cucilah wajah dua kali
Menutrisi kulit wajah : 4/5 kandungan face wash cukup untuk menutrisi wajah
Membantu mengurangi flek dan noda : 5/5 wajah saya tidak kusam lagi setelah menggunakan face wash ini
Mencerahkan warna kulit/ mengembalikan warna kulit : 4/5 ya untuk mengembalikan warna kulit, untuk efek mencerahkan belum terlihat selama satu bulan pemakaian
Melembutkan kulit : 5/5 wajah menjadi lebih lembut setelah dibilas

Intinya, face wash Himalaya ini cukup memuaskan sesuai dengan yang dijanjikannya dapat mengembalikan kulit yang kusam ke kondisi semula. Kalau ada kesempatan, saya pengen nyobain produk-produk lain dari Himalaya. 



Untuk review lain bisa cek di blog di atas. 
Klik gambarnya untuk menuju blog atau klik disini. 
Kunjungi, komen dan follow ya karena blog masih baru. 
Please, give your support. Thanks. 



Skin Care Regime : Dibalik Perubahan Tipe Kulit


Baru sekitar dua bulan terakhir saya rajin melakukan perawatan kulit wajah. Biasanya ada sebab kenapa seseorang kok tiba-tiba merhatiin banget kesehatan tubuhnya. Bulan Agustus 2014 kemarin kulit wajah saya berubah jadi kering kerontang dan hidung saya berdarah dan meninggalkan bekas luka. Kebayang kan risihnya gimana? Sebelumnya saya nggak pernah pake apa-apa. Sempat iseng nyobain day cream dari serial Flawless Ponds sebelum kejadian hidung berdarah itu tapi cuma bertahan satu bulanan setelah itu merasa baik-baik saja dan merasa tidak butuh perawatan kulit wajah. Saya pun mulai tahu ternyata kulit saya sudah berubah dari yang awalnya normal menjadi kering. Perubahan itu tidak lain didorong oleh perilaku tidak bersih dan kurang memperhatikan kesehatan kulit. Dulu mau panas-panasan di bawah matahari berjam-jam nggak pernah tu pake sunblock dan ngebersihin wajah cuma pake face wash biasa alhasil wajah saya jadi kusam, komedo mulai muncul dan paling parah kering. Akhirnya saya sadar tu kalau harus mulai jaga kesehatan kulit dan memulai perawatan sendiri. Setelah melalui perawatan kulit wajah sendiri kira-kira dua bulan terakhir, kulit wajah jadi nggak kusam lagi, komedo ilang dan kulit kering saya balik jadi normal lagi. Bekas luka di hidung pas jaman kulit kering juga udah ilang sepenuhnya padahal nggak pernah facial di salon. Seneng deh <3 nbsp="">


Berikut rutinitas perawatan kulit wajah saya sehari hari :

Pagi hari.
     1.       Himalaya Whitening Face Wash
     2.       Face Tonic Larissa for Normal Skin (Apple)
     3.       Hada Labo Ultimate Whitening Lotion
     4.       Hada Labo Ultimate Whitening Milk
     5.       Ponds Flawless White Day Cream

Malam hari.
     1.       Milk Cleanser Larissa for Normal Skin (Apple)
     2.       Himalaya Whitening Face Wash
     3.       Face Tonic Larissa for Normal Skin (Apple)
     4.       Laneige Power Essential Skin Refiner
     5.       Laneige Water Bank Essence / Probio –C Vitamin C Spray
     6.      Laneige Balancing Emulsion
    7.       Laneige Water Bank Gel Cream_EX / Ponds White Beauty Night Cream/Laneige                      Water Sleeping Pack_EX

Setiap tiga hari sekali.
     1  .   Biore Facial Foam Pore & Oil Clear Microscrub / Wardah Lightening Facial Scrub
     2.   Biore Cleansing Strips Pore Pack
    3.   Masker : Yoghurt/ Telur (diambil putih telurnya saja)/ Beauty Mask Lemon/ Ovale                 Facial Mask Yam Bean.  


Tanda / menunjukkan pilihan kadang mood/ kondisi kulit saya lagi cocok atau pengen pake produk apa. Beberapa hari terakhir, saya lagi seneng ngeliatin review-review masker dan tertarik nyobain beberapa masker namun beberapa dari yang udah saya coba nggak saya masukin ke Skin Care Regime karena nggak cocok di kulit saya. Beberapa masker yang udah saya coba ada yang bikin panas wajah (dugaan kandungan alkohol lumayan tinggi) dan ada juga yang baunya terlalu menyengat. Jadi masker di atas itu yang sementara rutin saya gunakan. Sebenernya saya ada keinginan untuk mereview produk di atas satu-satu cuma belum tau mau kapan nulisnya. Sementara baru beberapa produk yang saya review semoga yang lain bisa segera menyusul deh. Beberapa sudah saya review di blog di bawah ini. Untuk cek review bisa kunjungi lilianasstory.blogspot.com atau klik gambar di bawah untuk menuju blog. Please leave some comments and follow before you leave.


Pengunduran Diri

Beberapa kali saya ikut seleksi pertukaran pemuda atau pelajar, dan semuanya gagal. Baru kali ini kesempatan yang besar ada di depan mata saya. Finalis utama ... nggak kebayang proses kemarin yang dilalui. Saya dapat banyak banget pelajaran dari seleksi program ini. Pertama, program ini susah, beda dengan pertukaran pelajar tapi ini pertukaran pemuda sekaligus kamu harus ngerti sampe akar-akarnya tentang Indonesia dan regionmu. Kedua, ada cultural perfomance yang harus kamu tampilin dan itu bener-bener bikin kamu kehilangan akal kalo kamu emang ngerasa nggak punya bakat dan nggak nasionalis - itu perasaan saya waktu cultural perfomance. Ketiga, saya merinding banget waktu CV alumni dibacain... pengabdian ke negaranya ngeri banget. Saya pun termotivasi untuk jadi orang yang lebih baik. Nggak lagi oportunis sama negara dan gimana caranya saya bisa ngasi yang terbaik serta tetep mikirin negara ini. 

Saya ketemu dengan banyak orang hebat. Ada yang jago nyanyi, nari, main musik sampe taekwondo. Saya masih bertanya-tanya kenapa saya bisa keterima? Ada beberapa skenario tapi toh hanya Allah dan panitia yang tahu jawabannya. Saya pun tergabung dalam beberapa project bersama teman-teman dari berbagai universitas, baik yang udah lulus sampe yang masih seumuran sama saya. Pokoknya mereka keren banget.

The big decision was actually coming in the last minutes whether should I go to the last stage or leave the big chance. Should I join the program? Do you want to leave all of the oppurtunity cost? The answer was a BIG NO. 

Proses ini membawa banyak pelajaran bagi diri saya. Apakah saya harus egois? Siapa yang harus saya utamakan? Dalam waktu setengah jam saya harus memutuskan apakah saya lanjut atau tidak. Dua pertimbangan yang besar dan dua-duanya berdampak sangat besar bagi kehidupan saya selanjutnya. Tinggalkan negara ini dan tinggalkan beasiswamu, atau tetap disini dan orang tuamu tak perlu membayar biaya kuliahmu. Keputusan kedua yang saya ambil.

Bisa lho saya egois dan yasudah berjalan dengan keputusan saya untuk lanjut. Tetapi saya dapat pelajaran dari proses tadi kalau saya nggak boleh egois. 



Why Do We Care About the Poor People?

I just went back from my class and I found out some interisting facts. A couple minutes ago, I was really tired and took the Trans Jogja to going home. Then I realized that tonight is a saturday night, It'll be a long way to going home because the bus is in full capacity. So it's going to my hyphotesis that's true. But still hold on not to complain. Inside the bus was really crowded, then I realized that my right ankle was hurt. My ankle is actually hurt because of prior accident and I just realized that is going worse. Fortunately, in Malioboro people got off from the bus and i found an empty chair to take a rest for a while. When I got off from the bus, I found out that there are no people home. So you can say that I need to walk from the bus stop to my home. I've been doing this so long but this time is a bit difficult since i hurt my ankle. But the time is catching up, still i have so may homeworks to do. 

The interisting facts that i've found for those entire time is everyone was busy on their own. I just found out that so many people on the way are ridiculously selfish when someone need to cross the zebra crossing. Its clear that the regulation ask you to permit someone when he is crossing the way in zebra crossing. Its just sounded like you own all the ways.

The most interisting part is while I'm free from starving, there are some people still fight for getting food. Its really make me worse because I always complained all day long and still more of people are not lucky as me. When doing class some of my friends left leftovers on the table and its finally going to trash can. Then the others one fight for some money by selling stuffs in pedestrian. I feels so wrong by doing such as activities that is only waste money. By doing fun, We feels like relieved to shed all of the tiredness. But by doing this, more money are coming to rich people and less money are going to poor people. 

I wish that I think about the others more than like I do before. Some accidents made me mean to others. In my perception, the world is going crazy and you cant just giving your trust to everyone. You know the term of "backstab" standing for. So its like I ignore some of people out of there. But I realized that you couldnt stop to give attention for that people. In my religion that's actually my responsibility to cover up. When I'm hurt for some people then I cant blame for the one who didnt even know what happen before. And still its my responsibility neither as a citizen or doing as a moslem. 

Being a kind person is really difficult since still you need to be carefull. But that is not stopping you to respect the others. You respect the others by putting aside some of your money and give them for the sake of humanity. And this is going to be a part of adding value to your temporary life. 

Untitled

Untuk mengucapkan satu kata itu sulit. Artinya dalem, perpisahan men hehe. Tahun lalu PSDM di farewell lumayan lengkap. Aku masih inget yang nggak dateng waktu itu Iwan sama Gama. Tapi ada satu orang lagi yang nggak dateng. Ditelponin bepi rkali-kali, aku sms berkali-kali nggak aktif no.HPnya. Dia adalah Mas Adhi-Kadept PSDM. Sampe aku mau nangis waktu itu. Kenapa sih ni orang, kenapa sih nyebelin banget nggak dateng. Tapi di posisi ini, aku tau rasanya. Sakit rasanya hahaha. Rasanya sekre lantai tiga udah jadi rumah kedua. Bahkan beberapa temen PH udah jadiin itu seperti rumah utamanya. Yang paling sedih adalah aku seperti merasa kehilangan keluarga, 20 anak PSDM. Aku bukan siapa-siapa lagi.

Jumlah sms masuk semenjak lengser turun drastis, tapi nggak lebih sedih dibanding sekarang aku bingung mau sms siapa. Nggak ada lagi sehari bisa ngeforward sampe lebih dari 50 sms. Nggak punya proker lagi. Mungkin setelah rapor selesai aku benar-benar menjadi orang yang sendiri. Selama dua tahun ini aku punya mereka, keluarga yang aku sayang. Sekarang aku merasa kayak kehilangan mereka. Aku bukan orang yang suka ngedeket-deketin orang gitu tanpa alasan. Kalau udah nggak punya alasan kayak gini, jadi bingung. Pengen ngedeketin mereka, tapi aku harus tetep jaga jarak. Itu agak sedih.

Tapi ada banyak hal yang aku dapetin di sana. Yang jelas nggak bisa disebut satu-satu. Terutama kebetahan terbesarku disebabkan oleh anak-anak. Mereka mungkin nggak sadar, tapi sebenarnya mereka yang ngiket aku. Aku nggak mungkin ninggalin mereka ketika mereka lagi semangat-semangatnya belajar. Aku bangga banget sama mereka. Aku kagum sama mereka. Sebagian kritis, sebagian lagi hardworkers

Nggak bisa ngomong lebih banyak lagi, hehe.

Random Talk : What i really want ... even i'm not really sure

Bingung ketika ditanya mau konsentrasi apa? Heh? Iya auditing. Tapi kalo ditanya mau kerja dimana? Heh? Unilever? Mboh lah mubeng-mubeng. Terus random banget tadi siang di EB Cafe sama si Imeng. Tetiba pesawat nguing-nguing lewat, "Meng kayaknya aku pengen cari suami yang berseragam kayak pilot ..." Imeng terhenti dari kegiatan merangkum ASP dan sepertinya bersiap untuk menerima lanjutan kalimat yang pasti random, "Tapi deg-deg-an Nov punya suami pilot," katanya. "Iya ya khawatir sama pramugarinya..." "Keselamatannya Nov -_-" 

"Kayaknya aku kebanyakan nonton Reply 1997, filmnya tak replay terus -_-" If you know what i mean
-_-
"Eh pesawatnya lewat lagi, kayaknya pertanda jodoh," Imeng pun gagal paham sama aku. Fix lagi stress.
Rencananya mau mecahin rekor untuk dateng full audit tanpa nggak dateng. 



Eh kenapa ya temen-temen pada nanya gini, "Nov kamu pernah suka sama cowok?" atau yang parah, "Nov kamu pernah nggak sih suka sama cowok?" What the hell, pertanyaan macam apa ini? -__-
Tapi sejujurnya aku pengen tanya juga gitu lho ke mereka, emang rasanya gimana suka sama orang? Maksudku ya aku pernah lah ya paling enggak sekali, tapi apa kayak gitu? yoh gitulah maksudku hahahaha. Eh udah ah, aku capek.

Akhir dari Perjalanan Januari #XLFL2 #Part1


YEY ! Kemarin ane baru pulang dari National Conference XL Future Leaders Batch 2! dan sekarang ane mau cerita apa aja kegiatan disana.

Nah ane mau cerita gimana bisa masuk dari awal. 
Sama kayak seleksi leadership training lain, XL memulai seleksi dengan seleksi administrasi online dalam tahap ini ada 7783 mahasiswa dari seluruh Indonesia yang daftar. Habis itu diseleksi jadi 2000an, terus jadi 197 terus jadi 120. Karena katanya banyak yang highly recommended, akhirnya diganjilkanlah jadi 135 anak yang lolos. Seleksinya apa aja? Ada GMAT (gue bersyukur banget bisa ngerasain tes GMAT ini), English test, Focus Group Discussion and the last interview. Proses itu lama banget, dimulai dari Januari dan kelar bulan september kemarin. Dan siapa saja XLFL Batch 2 ini? Here we are ...


Senin minggu lalu, ane dapet telpon dari call center Indonesia Berprestasi persis setelah kelas AKL selesai. Dan ternyata dia minta konfirmasi kedatangan buat jumat ke Jakarta. Padahal ane aja nggak tahu kalo lolos lho. Alhasil bingung lah, mana senin ada UTS SPM pula. SPM meeen SPM fufufu. Tapi mengingat perjalanan panjang seleksi yang udah rela ngorbanin dua hari bolos kuliah, akhirnya ane ambil kesempatan ini. Dan Jumat pun tiba, XLFL2 ini kebanyakan pesertanya dari Yogya. List nama-nama yang lolos bisa lihat disini indonesiaberprestasi. Alhasil Jogja di bagi jadi dua region, yaitu Jogja 1 dan Jogja 2.

Dari obrolan sama anak-anak lain, rata-rata mereka udah berpengalaman ikut beginian. Ada yang udah ikut dari Djarum ada juga yang Astra. Dan angkatan 2011 termasuk angkatan muda di XLFL2 ini ada juga yang angkatan 2012 lolos, tapi kemarin baru nemu dua orang yang 2012. Pas udah sampe di CGK, dijemput sama LO. Dan ternyata kita nginep di Hotel Sofyan. Jad inget dulu pas masih di risbang SEF UGM, mas Rudi bilang ada hotel di Jakarta yang jadi pedoman hotel syariah di seluruh Indonesia. Yes! Itu dia Hotel Sofyan. Kalau di Jogja ada hotel Limaran, di Tebet ada hotel Sofyan. Di dalam kamarnya ada sajadah sama alkitab. Pas jam 3.20 ditelpon ... bukan telpon nyasar ... tapi telpon buat bangunin shalat tahajud. 

Pagi hari, agenda seminar dengan Pak Hasnul (CEO XL) dan Arsjad Rasjid (VP Indika Energy). Dipandu oleh Turina (VP Corp Comm XL) mereka saling sharing tentang mimpi sewaktu kecil dan proses menuju CEO seperti sekarang ini. Paling ane inget adalah ketika ada yang tanya dan Pak Hasnul menjawab, "Vision Leader." You dont need the positition to lead others, but need the power of influence. You need a goal. The other qoute on my notes, Its just all about how you package your idea. Is it fully comprehensive? You have to know the need of your audiences to get their attention. Its a good way to succes your presentation. And many lessons, the day was full of spirit to change. First... myself. 

Dan yah... cerita bagaimana Pak Arsjad dan Pak Hasnul leading orang lain bener-bener menginspirasi. Walaupun masih banyak pertanyaan di dalam diri ini yang masih belum terjawab. But the start is slowly leaving... the second meeting is already looking for me. 



Selanjutnya, ada pengenalan sekilas dari fasilitators. Fasilitators ini adalah orang-orang yang akan nemenin peserta selama dua tahun yang akan datang. Setelah pengenalan, ada sedikit perfomance dari XLFL Batch 1. Pokoknya hari Sabtu kemarin bener-bener seneng, capek, stress (inget ujian) jadi satu. Apalagi anak-anak region Jogja kompak dan heboh banget. Di bus nyanyi-nyanyi dangdutan sampe  bapak supir bisnya juga excited sendiri. Kompak banget lah pokoknya. 

Region Jogja
XL Future Leaders ini adalah bagian dari CSR XL khusus di bidang pendidikan terutama untuk mahasiswa. Di Malaysia, pelatihan seperti ini diberikan pada anak usia 13 tahun. Anak usia 13 tahun di Malaysia sudah punya cita-cita dan passion mereka udah kuat. Sedangkan di Indonesia, dari analisis pihak XL sendiri Indonesia baru siap untuk diberikan pelatihan seperti ini pada saat duduk di bangku kuliah. So, itulah alasan mengapa XLFL diperuntukan untuk mahasiswa. 

Representatif XLFL Batch 1
*** bersambung

Gue Janji Bikin Review Lagi ... Tapi Ntar Dulu ...


Kenapa muncul postingan ini? Nggak ngerti deh. Tapi satu yang jelas gara-gara Anin tadi siang bilang, "Nov gara-gara kamu aku jadi pengen baca My Boyfriend's Wedding Dress. Kita gathering anak eksternal di rumahmu aja ya!" Modus biar bisa bawa pulang novel-novel beuh, udah sering kejadian soalnya.
Nah, karena itu diriku pun penasaran dan googling... kok bisa itu Anin nemu artikelku? Perasaan blogku ini begitu nyampah dan yah isinya nggak jelas. Googlinglah aku dan ini jawabannya ...




Itu semua di halaman pencarian pertama men. Bukan cuma halaman pertama tapi artikel paling atas meeeen. Belum lagi artikel review yang lain juga masuk. Sepertinya aku harus lebih menghargai sisa waktuku dengan mengembalikannya pada kegiatan yang semestinya : menulis lagi. Sementara 2013 ini belum ikut satupun kompetisi kepenulisan , beda banget sama 2012 lalu. Sepertinya aku harus membaca ulang semua buku yang aku baca dua-tiga bulan lalu untuk dibikin review .____. Karena kegiatan reviewku udah berhenti sejak tiga bulanan lalu. Berapa buku itu yang belum kereview .___.

Tapi ... waktu ....
Sedang diusahakan :''
Semangat kakak Novi :''

Tu kan postingan nggak jelas lagi nop. (...)
 

Copyright © Thipposite. Template created by Volverene from Templates Block
WP by Simply WP | Solitaire Online